OGAN KOMERING ILIR, KITOUPDATE.COM – Upaya maksimal dilakukan oleh Universitas Sriwijaya (Unsri) untuk menciptakan SDM Pertanian yang handal, khususnya Petani Milenial. Salah satunya dengan Praktik Lapangan (Fieldtrip) Mata Kuliah Mata Kuliah Sosiologi Pedesaan dan Penyuluhan Pertanian.
Kegiatan yang digelar di Balai Desa Terate Kecamatan SP Padang tersebut diikuti oleh 265 Orang Mahasiswa-mahasiswi dengan didampingi oleh dosen sebanyak 26 Orang. Selain itu pada kesempatan ini juga turut dihadiri oleh Unsur Tripika Kecamatan SP Padang, Kepala Desa dalam wilayah Kecamatan SP Padang, Penyuluh Pertanian dan POPT BPP SP Padang.
Prof Ir. Fachrurrozie Sjarkowi, MSc,.PhD selaku perwakilan dari Universitas Sriwijaya, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kecamatan SP Padang dan unsur lainnya serta pada kesempatan yang sama ia memberikan arahan kepada seluruh Mahasiswa-mahasiswi Unsri yang mengikuti kegiatan ini.
“Kami ucapkan terimakasih kepada Camat SP Padang, unsur Tripika dan seluruh Kepala Desa yang telah menyambut serta memfasilitasi kegiatan kami ini dengan baik dan kepada seluruh Mahasiswa-mahasiswi yang mengikuti kegiatan ini kami mengharapkan agar benar-benar melaksanakan Fieldtrip ini dengan baik dan sesuai dengan prosedur yang ada, sehingga mendapatkan hasil yang maksimal sesuai dengan apa yang diharapkan” ujar Fachrurrozie. Minggu (13/04/2025).
Sementara itu Camat SP Padang Ardhi Tomiyansyah, S.IP,.M.Si dalam sambutannya sangat menyambut baik terkait kegiatan positif Fieldtrip yang dilaksanakan oleh Universitas Sriwijaya ini.
“Selamat datang di kecamatan SP Padang kami ucapkan kepada seluruh mahasiswa dan dosen dari Unsri, dan kami juga mengucapkan terima kasih karena telah memilih kami sebagai tempat kegiatan yang sangat bermanfaat ini tentu kami sangat mengapresiasi hal ini” ungkap Ardhi.
Ardhi juga pada kesempatan ini tidak lupa memperkenalkan diri serta juga menyampaikan profil desa khususnya 5 desa yang akan menjadi objek penelitian dari kegiatan Fieldtrip yang dilaksanakan oleh Mahasiswa Universitas Sriwijaya ini.
“Inilah keadaan kami yang ada di Kecamatan SP Padang, dengan segala keberagaman potensi yang ada, khsususnya dibidang pertanian, karena mayoritas masyarakat yang ada di Kecamatan SP Padang ini hidup dari hasil pertanian, dengan adanya kegiatan ini kami berharap dapat memberikan manfaat bagi masyarakat khususnya bagi para petani yang ada di Kecamatan SP Padang” harap Ardhi.
Lebih lanjut Ardhi juga menyampaikan hal-hal yg telah dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten OKI di bidang pertanian dan ketahanan pangan.
“Selama ini Pemerintah Daerah khususnya Bupati OKI telah melaksanakan berbagai kegiatan di bidang Pertanian guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat Seperti Oplas, Penanaman jagung, Pembuatan pintu air, normalisasi sungai pada aliran sungai dan masih banyak lagi kegiatan lainnya, tentu saja hal ini tidak lain guna mensukseskan dan sinkronisasi antara program Daerah, Propinsi hingga Pusat” jelas Ardhi.
Ia juga pada kesempatan ini menyampaikan kegiatan Lintas Sektor yg telah dilaksanakan diberbagai wilayah Kabupaten OKI guna mendukung ketahanan pangan.
“Pemerintah Daerah, Provinsi, Pusat, TNI, Polri saat ini semua bersinergi untuk memajukan pertanian dan ketahanan pangan, tentu saja hal ini menunjukkan bahwa semua ini adalah tanggung jawab bersama tidak terkecuali dari Mahasiswa-mahasiswi Unsri sekalian untuk berkontribusi dalam pembangunan yang ada” tegas Ardhi.
Ia pun berharap kegiatan fieldtrip benar-benar dapat memberikan kontribusi nyata khususnya dibidang pertanian khususnya di Kecamatan SP Padang.
“Kami sangat mengharapkan semoga kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa ini dapat menghasilkan karya, temuan, pemikiran, yang dapat disumbangkan serta dikontribusikan bagi kemajuan pertanian yang ada di kecamatan SP Padang dan kami juga berharap semoga kegiatan yang positif ini akan selalu konsisten dilaksanakan serta dapat berkelanjutan dimasa yang akan datang.” pungkas Ardhi.
Acara pun dilanjutkan dengan pembagian kelas yang terdiri dari 2 kelas yaitu kelas Sosiologi Pedesaan yang didalam tugasnya mahasiswa melakukan penelitian lapangan dan wawancara kepada masyarakat secara langsung sesuai dengan desa-desa yang telah ditentukan diantaranya Desa Terate, Desa Belanti, Desa Sirah Pulau Padang, Terusan Menang, dan Desa Serdang Menang.
Sedangkan kelas Penyuluhan Pertanian tetap berada di lokasi Balas Desa Terate guna mengikuti dan mendengarkan materi yang disampaikan oleh 3 Pemateri yang sesuai dengan tugas dan jabatannya di bidang pertanian antara lain Materi Tentang Program Kegiatan Pertanian OPLA dan Brigade Pangan Yang ada di Kecamatan SP Padang selanjutnya penyampaian materi tentang Dasar-dasar Penyuluhan Pertanian yang disampaikan oleh Penyuluh Pertanian dan materi yang terakhir tentang Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) yang disampaikan oleh POPT BPP SP Padang.
Hingga berakhirnya acara Fieldtrip ini berjalan dengan tertib, khidmat dan berjalan dengan lancar tanpa adanya hambatan. (Hendri)