OKI, KITOUPDATE.COM – Anggota Komisi VI DPR RI H. Iskandar SE yang terpilih dari daerah pemilihan (dapil) II Sumatera Selatan (Sumsel), melanjutkan kegiatan resesnya dengan menyerap aspirasi masyarakat Desa Serdang Menang, Kecamatan SP Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Kamis (26/12/2024).
Kegiatan reses ini dihadiri oleh Kepala Kesbangpol OKI Irawan, anggota DPRD OKI Hj. Yusmin SE dan Taufan Rekaya Putra, Camat SP Padang Ardhi Tomiyansyah SIP M.Si, Kepala Desa Serdang Menang Dodi Yansen, jajaran perangkat desa, serta ratusan masyarakat setempat.
Dalam masa persidangan I tahun 2024-2025, Iskandar mengunjungi tujuh desa di Kecamatan SP Padang, yakni Desa Awal Terusan, Terusan Laut, Ulak Jeremun, Rengas Pitu, Serdang Menang, SP Padang, dan Desa Terate.
Kepala Desa Serdang Menang, Dodi Yansen, mengucapkan terima kasih atas kehadiran Iskandar yang bersedia mendengarkan aspirasi masyarakat.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada Bapak Iskandar yang telah hadir untuk bersilaturahmi dan menampung aspirasi masyarakat Desa Serdang Menang,” ujar Dodi.
Ia menyampaikan beberapa usulan prioritas masyarakat terkait pertanian, alat dan mesin pertanian (alsintan), serta infrastruktur jalan.
“Kami berharap dukungan di bidang pertanian, pembangunan jalan setapak, jembatan, serta bantuan alsintan dapat segera terealisasi,” jelas Dodi.
Iskandar menegaskan bahwa reses ini tidak hanya untuk mempererat silaturahmi, tetapi juga menjalankan tugasnya sebagai anggota DPR RI dalam fungsi legislasi, penganggaran, dan pengawasan.
Ia menjelaskan bahwa sebagai anggota Komisi VI DPR RI, dia fokus pada isu-isu ekonomi, BUMN, koperasi dan perdagangan.
“Saat menjadi Bupati OKI, saya hanya mengurus satu kabupaten. Kini, sebagai anggota DPR RI, saya harus mengurus 11 kabupaten di Sumsel. Tugas ini berat, tapi saya siap memperjuangkan kepentingan masyarakat,” kata Iskandar.
Terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12%, Iskandar menjelaskan bahwa langkah ini dilakukan berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021.
“Kenaikan ini hanya ditujukan bagi masyarakat kelas menengah ke atas dan bertujuan menjaga kestabilan keuangan negara,” jelasnya sembari mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi oleh isu-isu yang menyesatkan.
Dalam bidang pertanian, Iskandar menyebutkan bahwa pemerintah pusat telah meningkatkan subsidi pupuk dari 4,5 juta ton menjadi 9,5 juta ton. Program cetak sawah juga terus berjalan, dengan target 50.000 hingga 100.000 hektare sawah di OKI.
Selain itu, ia mendorong pengembangan UMKM dan koperasi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Kami akan bekerja sama dengan mitra pemerintah, termasuk pihak perbankan, untuk memastikan kemudahan akses permodalan bagi masyarakat,” tambah Iskandar.
Menanggapi usulan prioritas masyarakat, Iskandar berkomitmen untuk memperjuangkannya, termasuk melalui koordinasi lintas fraksi di DPR RI jika terdapat isu di luar bidang Komisi VI.
Acara diakhiri dengan penyerahan simbolis dokumen aspirasi masyarakat dari Kepala Desa Serdang Menang kepada Iskandar, disusul sesi foto bersama. (Hendri)
