PALEMBANG, KITOUPDATE.COM – Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru, menghadiri peluncuran program beasiswa kedokteran untuk anak-anak desa yang digagas Universitas Indo Global Mandiri (UIGM), bertempat di Fakultas Kedokteran UIGM, Senin (14/4).
Dalam sambutannya, Herman Deru menyampaikan apresiasi tinggi kepada Rektor UIGM atas inisiatif program beasiswa ini. Menurutnya, program tersebut merupakan langkah berani dan belum pernah dilakukan oleh institusi manapun sebelumnya di Sumatera Selatan.
“Tidak banyak orang yang memiliki kemampuan baik secara materi maupun keilmuan, yang juga memiliki kepedulian terhadap pembangunan daerahnya. Karena itu, kita patut memberikan penghargaan kepada Rektor UIGM yang telah membuka akses pendidikan kedokteran bagi anak-anak desa,” ujar Deru.
Lebih lanjut, Gubernur menjelaskan bahwa meskipun jumlah penduduk Sumsel mendekati 10 juta jiwa, masalah utama bukan pada kekurangan jumlah dokter, melainkan pada ketimpangan distribusinya.
“Program beasiswa UIGM yang mensyaratkan para penerima kembali mengabdi ke desa asalnya merupakan solusi nyata untuk mengatasi ketimpangan distribusi tenaga medis di Sumatera Selatan,” jelasnya.
Terkait inisiatif Sumsel Health Tourism, Herman Deru berharap Fakultas Kedokteran UIGM dapat mengembangkan keunggulan khusus yang membedakannya dari fakultas kedokteran lain di daerah tersebut.
“Sumsel harus menjadi destinasi utama di bidang layanan kesehatan. Karena itu, saya mencanangkan program Sumsel Health Tourism. Saya mendorong seluruh rumah sakit di Sumsel memiliki spesialisasi unggulan, dan saya harap UIGM juga dapat berkontribusi melalui keunggulan akademik dan inovasi medis,” tambahnya.
Menutup sambutannya, Herman Deru mengimbau para bupati dan wali kota di Sumatera Selatan untuk mengikuti jejak UIGM dengan memberikan beasiswa kepada putra-putri daerah yang berprestasi namun kurang mampu, khususnya untuk pendidikan di bidang kedokteran.
