BANYUASIN, KITOUPDATE.COM – Kabupaten Banyuasin tengah berduka atas berpulangnya Alm. H. Jasi bin Madrus, ayahanda dari Bupati Banyuasin, Dr. H. Askolani Jasi, SH., MH., pada Rabu, 2 April 2025, pukul 00.30 WIB. Kepergian beliau meninggalkan duka mendalam, tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga bagi masyarakat yang mengenalnya sebagai sosok bijaksana dan penuh dedikasi.
Sebagai pemimpin yang selalu dekat dengan rakyat, Bupati Askolani tetap menunjukkan ketegaran di tengah cobaan. Dengan hati yang kuat, ia menerima para pelayat yang datang untuk memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum serta memberikan ketabahan bagi keluarga besarnya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuasin, Ir. Erwin Ibrahim, ST., MM., MBA., IPU., ASEAN Eng., beserta istri, Marisa Utami Erwin, Ketua DPW Kabupaten Banyuasin, turut menyampaikan belasungkawa.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Telah berpulang ke rahmatullah orang tua kami, Alm. H. Jasi bin Madrus, ayahanda dari Bupati Banyuasin, Dr. H. Askolani Jasi, SH., MH. Semoga Allah mengampuni segala dosanya dan memberikan tempat terbaik di sisi-Nya. Aamiin ya Rabbal ‘Alamin,” ungkapnya dengan penuh haru.
Prosesi pemakaman almarhum dilaksanakan pada Kamis, 3 April 2025, pukul 11.00 WIB di TPU Desa Tanjung Agung Barat/Teluk Kijing, Kecamatan Lais, Kabupaten Musi Banyuasin (MUBA). Ribuan pelayat dari berbagai lapisan masyarakat hadir untuk memberikan penghormatan terakhir, mencerminkan besarnya pengaruh dan jasa almarhum semasa hidupnya.
Kehadiran berbagai tokoh masyarakat dan pejabat daerah dalam prosesi pemakaman menjadi bukti penghormatan yang luar biasa terhadap keluarga besar Bupati Banyuasin. Dalam suasana haru, banyak yang mengenang almarhum sebagai pribadi yang sederhana, bersahaja, serta selalu mengajarkan nilai kebersamaan.
“Kami merasakan kehilangan yang mendalam. Bupati Askolani adalah pemimpin yang dekat dengan rakyatnya, dan keteladanan beliau tercermin dari keluarga besar yang penuh dedikasi dalam membangun Banyuasin,” ujar salah satu tokoh masyarakat setempat.
Di tengah duka, keteguhan hati dan semangat kepemimpinan Bupati Banyuasin menjadi teladan bagi banyak orang. Semoga segala amal ibadah Alm. H. Jasi bin Madrus diterima di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan serta kesabaran dalam menghadapi kehilangan ini. (Sangkut)