OKI, KITOUPDATE.COM – Anak merupakan anugerah sekaligus harta yang paling berharga bagi orang tua. Peran orang tua sangat menentukan tumbuh kembang anak, terutama dimasa-masa awal kehidupan yang menjadi pondasi bagi masa depan mereka.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten OKI Hj. Arianti S.STP MM, menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi dalam mencetak sumber daya manusia berkualitas guna mewujudkan Indonesia Emas 2045.
“Saat ini, ditengah arus globalisasi dan perkembangan teknologi informasi, anak-anak kita terpapar berbagai informasi dan tayangan. Jika tidak dibentengi dengan baik, hal tersebut dapat berpotensi merusak mental mereka,” ujar Arianti, Kamis (23/1/2025).
Ia menegaskan, pentingnya peran orang tua dalam melindungi dan mendidik anak-anak agar tumbuh menjadi generasi yang cerdas, tangguh serta terlindungi.
“Dengan kehadiran orang tua yang hebat, Insya Allah anak-anak kita akan menjadi generasi yang cerdas dan aman dari pengaruh negatif,” tambahnya.
Arianti juga menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, tokoh masyarakat, organisasi keagamaan, dunia usaha, dan orang tua dalam membangun Kabupaten OKI serta mendukung generasi muda.
“Sekitar 30 persen penduduk Indonesia saat ini adalah generasi muda. Untuk itu, pemerintah pusat mencanangkan visi Indonesia Emas 2045, yaitu Indonesia yang makmur, sejahtera dan berkeadilan,” jelasnya.
Selain itu, Arianti mengingatkan pentingnya mendukung program-program pemerintah, seperti pengentasan stunting, sekaligus mengoptimalkan penggunaan internet sebagai sarana yang sehat dan mendidik bagi anak-anak.
“Di era globalisasi ini, orang tua harus siap menjadikan internet sebagai sarana positif bagi kemajuan anak-anak. Internet harus dimanfaatkan untuk hal-hal yang bermanfaat, sehingga anak-anak terhindar dari dampak negatifnya,” tegas Arianti.
Ia berharap seluruh pihak dapat berperan aktif dalam menjaga, merawat, dan mendidik anak-anak agar tetap terlindungi dari pengaruh negatif kemajuan zaman.
“Kami mengajak semua pihak untuk terus memberikan motivasi dan dukungan kepada anak-anak di Kabupaten OKI agar mereka dapat berprestasi dan terlindungi ditengah perkembangan era digitalisasi. Hal ini merupakan tanggung jawab kita bersama,” pungkasnya. (Hendri)