OKI, KITOUPDATE.COM – Pemadaman listrik massal atau blackout di wilayah Sumbagsel pada Selasa (4/6/2024) kemarin membuat warga di Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) merugi.
Hal ini lantaran 100 ekor ikan koi milik mantan Kepala Disnakertrans OKI Sudiyanto Dja’far, mati akibat blackout. Total kerugiannya setelah dihitung mencapai Rp 30 juta.
Sudiyanto Dja’far mengatakan, siapa yang harus bertanggung jawab dengan kejadian ini.
“Kalau pelanggan PLN menunggak pembayaran listrik sebulan saja, pasti langsung kena denda,” kesal dia, Rabu (5/6/2024).
Ia menyayangkan PLN tidak memberitahu pelanggan kalau ada pemadaman listrik.
“Seharusnya ada pemberitahuan resmi lewat WhatsApp. Dengan begitu pelanggan bisa ambil langkah antisipasi,” tegas dia.
Ia menuntut adanya solusi terkait kerugian ini. Setidaknya ada kompensasi dari PLN atas kerugian yang dideritanya.
“Kalau sudah begini banyak ruginya,” ungkap dia kesal.
Ia sangat berharap ada kebijakan dari PLN terhadap dampak dari blackout yang membuat lampu padam hampir 24 jam itu. (Rico)