Beranda Ogan Kemering Ilir Sinergi PT Kelantan Sakti dan Manggala Agni, Tingkatkan Kapasitas Pencegahan Karhutla

Sinergi PT Kelantan Sakti dan Manggala Agni, Tingkatkan Kapasitas Pencegahan Karhutla

32
0

OKI, KITOUPDATE.COM – Dalam mendukung upaya pengendalian kebakaran hutan dan lahan (karhutla), PT Kelantan Sakti bekerja sama dengan Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan (BPPIKHL) Manggala Agni Daops XVII OKI mengadakan pelatihan pencegahan karhutla.

Kegiatan ini berlangsung di Markas Manggala Agni, Kelurahan Kutaraya, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan pada 9-14 Desember 2024.

Pelatihan ini melibatkan dua kelompok peserta secara terpisah, dengan total 70 orang yang masing-masing mengikuti sesi selama 3 hari.

Materi yang diberikan mencakup teori pengendalian kebakaran hutan dan lahan, praktik langsung di lapangan, serta evaluasi akhir untuk memastikan pemahaman dan kesiapan peserta.

Tri Prayogi yang mewakili Kepala BPPIKHL Sumatera Selatan, mengapresiasi inisiatif PT Kelantan Sakti atas sinergi yang terjalin dengan Manggala Agni.

“Kolaborasi antara perusahaan dan pemerintah sangat penting dalam pencegahan karhutla. Pelatihan ini diharapkan menghasilkan regu pemadam yang tangguh, terampil, dan mampu bersosialisasi dengan masyarakat sekitar,” ujarnya, Selasa (17/12/2024).

Sementara itu, Group Manager PT Kelantan Sakti, Hasman Hasby, menegaskan pentingnya pelatihan ini untuk memastikan tim pemadam perusahaan memiliki keterampilan yang memadai.

“Kami bekerja sama dengan Manggala Agni untuk melatih tim kami. Ini adalah langkah konkret kami dalam menghadapi musim kemarau sekaligus mendukung visi pemerintah dalam pencegahan Karhutla,” kata Hasman.

Ia juga berharap pelatihan ini dapat meningkatkan kesiapan Tim Pemadam Kebakaran PT Kelantan Sakti dalam mengatasi potensi kebakaran di area konsesi perusahaan.

Kepala Daops XVII Manggala Agni OKI, Edi Satriawan, turut hadir dalam pelatihan ini.

“Dengan sinergi yang kuat antara perusahaan dan pemerintah, kegiatan ini diharapkan menjadi langkah efektif dalam menekan risiko kebakaran hutan dan lahan di wilayah Sumatera Selatan,” tambah dia. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini